Malang Malam
Kota Malang semakin ramai di malam hari. Apalagi saat akhir pekan.
Kawasan Kayutangan semakin ramai dikunjungi semenjak lampu-lampu kota mulai ditanam berjajar di sepanjang trotoar. Pengunjung yang datang pun dari berbagai kalangan.
Sehingga, setiap malam di kawasan Kayutangan ini selalu ramai oleh pejalan kaki. Fenomena ini tampak tidak asing bagi Anda yang pernah mengunjungi Jalan Maliobro di Kota Yogyakarta.
Terutama di Sabtu Malam, kawasan ini selalu penuh akan para wisatawan. Banyak live music berbagai genre di sepanjang jalan. Ini tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang.
Bangunan peninggalan Belanda dengan hiasan lampu di sepanjang jalannya membuat suasana di kawasan ini tampak begitu syahdu. Nuansa seperti ini yang terus akan dikenang orang ketika datang ke sini.
Mungkin, yang perlu dibenahi kembali adalah tempat parkirnya. Semoga ke depannya ada solusi agar kendaraan pengunjung dapat diletakkan di lahan parkir yang khusus, bukan malah di pinggir jalan.
Seperti contoh di Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta yang memiliki lahan parkir sendiri. Tentu ini harus menjadi sebuah pertimbangan serius untuk pemerintah kota.
Tujuannya tentu agar jalan sepanjang Kayutangan lebih nyaman dipandang. Pasalnya, setiap Sabtu Malam jalanan di sepanjang kawasan ini begitu padat merayap. Itu, sih, kritik saya.
Mungkin sebagian dari Anda ada yang bertanya-tanya kegiatan apa saja yang dapat dilakukan di sini. Pertama, Anda dapat jalan-jalan sembari mengabadikan momen di sepanjang kawasan ini.
Bangunan lawas plus lampu kota menjadi spot foto menarik untuk diunggah pada akun media sosial. Kedua, Anda juga dapat kulineran yang mana dapat Anda temui di setiap sudut kawasan ini.
Asal ada uang Anda tidak perlu khawatir lagi akan merasa lapar. Ketiga, seperti yang saya katakan sebelumnya, akan selalu ada live music dari berbagai genre yang akan Anda temui di sepanjang jalan.
Untuk itu, bagi Anda yang belum pernah ke Kota Malang, mari segera jadwalkan liburan Anda ke kota pendidikan ini. Salam!